Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Serda Nurmahani Bantu Petani Tanam Padi

    Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Serda Nurmahani Bantu Petani Tanam Padi

    TULUNGAGUNG - Babinsa Desa Sumberingin Kulon Serda Nurmahani anggota Koramil Tipe B 0807/05 Ngunut melaksanakan pendampingan kepada petani menanam padi di Desa Sumberingin Kulon Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung Jawa Timur, Senin (13/05/2024).

    Menurut Serda Nurmahani, pendampingan ini adalah bagian dari tanggung jawabnya sebagai anggota TNI dalam membantu masyarakat, khususnya dalam sektor pertanian. "Kami sebagai Babinsa berkomitmen untuk mendukung program ketahanan pangan nasional dengan turun langsung berkoordinasi dengan para petani terkait proses pertanian, " ujarnya.

    Pendampingan yang dilakukan Babinsa tidak hanya sebatas memberikan bantuan teknis, tetapi juga mencakup mengkoordinasikan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk meningkatkan hasil pertanian. Hal ini sejalan dengan upaya TNI dalam menjaga ketersediaan pangan bagi masyarakat, terutama di tengah tantangan global seperti pandemi dan perubahan iklim.

    Dengan adanya dukungan dari Babinsa, diharapkan petani di Desa Sumberingin Kulon dapat meningkatkan produksi padi mereka, sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi ketahanan pangan di tingkat lokal maupun nasional.

    Komitmen Babinsa seperti Serda Nurmahani ini merupakan contoh nyata dari sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan yang kokoh dan berkelanjutan. (*) 

    tulungagung
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Pererat Sinergitas, Anggota Koramil dan...

    Artikel Berikutnya

    Pasilatrem 081 DSJ Tinjau Langsung Latnister...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Apel Komandan Satuan Jajaran TNI Angkatan Udara 2024, Lanud Sultan Hasanuddin Terima Penghargaan Zona Integritas
    Kepala Bakamla RI Pimpin Makan Siang Bergizi Terhadap 2.500 siswa/i sekolah di seluruh Indonesia